Playground anak yang kian populer di tengah masyarakat – Sebuah fakta yang menurut kami menarik untuk diulas sebagai produsen berbagai macam mainan anak khususnya dari fiberglass dan besi adalah semakin populernya mainan playground di tengah masyarakat. Mainan ini bisa ditemukan di berbagai tempat yang menjadi titik keramainan anak. Yang paling umum adalah di lingkungan sekolah TK-PAUD yang menjadi pusat pendidikan anak-anak usia dini. Tempat lainnya yang bisa dengan mudah kita menemukannya adalah di rumah sakit, restoran, kantor kecamatan, masjid, terminal, bandara, taman wisata, bahkan kapal laut. Itulah yang membuat kami merasa tertantang untuk membuat sebuah ulasan tentang playground anak yang kian populer di tengah masyarakat.
Saat ini, anak-anak hidup di era teknologi digital yang memberi banyak sekali pilihan hiburan dalam menghabiskan waktu selain waktu belajar di sekolah. Permainan-permainan anak yang berbasis digital dengan menggunakan handphone bisa dengan mudah didownload dan dimainkan oleh anak bahkan di usia tahun. Sebuah fakta yang mencengangkan bagi generasi yang lahir di era tahun 70 an. Tidak pernah terbersit di pikiran mereka akan perkembangan dunia digital yang begitu pesat akhir-akhir ini. Di balik semua perkembangan yang pesat itu, terselip sebuah “bahaya” bagi perkembangan anak kalau tidak ditangani dengan cara yang tidak tepat. Kami memberikan tanda kutif pada kata bahaya karena bahaya yang kami maksudkan masih bersifat pro dan kontra.
Kami rangkum dari situs halodoc.com yang memang konsen pada masalah kesehatan, berikut bahaya mainan game online secara berlebihan bagi anak.
Terganggunya Kesehatan Mata
Mata yang fokus dalam jangka panjang dalam menatap layar gadget yang bercahaya tentu akan berdampak kurang baik dalam jangka panjang. Penurunan performa mata tentu suatu hal yang pasti. Mata akan menjadi mudah lelah dan saraf mata akan kaku.
Gangguan Motorik
Biasanya, anak-anak yang bermain game online akan duduk berjam-jam setiap hari. Mereka merasa sangat menikmati duduk berlama-lama tanpa merasa bosan atau capek karena sakit serunya mereka bermain game online. Tidak melakukan gerakan tubuh dalam jangka panjang tentu akan membuat aliran darah kurang lancar yang berakibat pada gangguan motorik pada anak. Padahal untuk usia anak-anak sangat dianjurkan untuk banyak gerak untuk untuk mendukung pertumbuhan jasmani dan otak. Kurang gerak akan berakibat sebaliknya.
Nyeri Sendi
Posisi anak yang sedang bermain game online biasanya sesuka-suka mereka. Tiduran, membungkuk di kursi menatap layar gadget hingga jongkok di kursi. Posisi-posisi tersebut dari ilmu kesehatan adalah posisi yang tidak dianjurkan. Adapun posisi duduk yang dianjurkan adalah posisi duduk tegap dengan interpal waktu tertentu harus berdiri menggerakkan badan. Sendi akan terasa nyeri jika itu berlangsung lama.
Menurunkan Tingkat Konsentrasi Anak
Ini jelas, game online akan membuat konsentrasi anak akan tersita untuk memikirkan tugas rumah dan tugas belajar mereka. Orang tua yang tidak membatasi jam anak dalam bermain game online akan membuat prestasi belajar anak di sekolah menurun drastis.
Kepekaan Pada Lingkungan Sekitar yang Menurun
Anak-anak yang sedang bermain game online akan fokus 100% pada game yang mereka mainkan. Ketika konsentrasi penuh pada game yang mereka mainkan, perhatian mereka pada lingkungan sekitar tidak ada sama sekali. Itulah yang menyebabkan anak-anak yang sudah kecanduan pada game online tidak begitu bisa bersosialilasi secara maksimal dengan anak-anak di sekitar mereka. Anak bahkan cenderung cuek tidak mau tahu dengan apa yang terjadi dengan mereka karena sudah masuk dalam dunia game yang mereka nikmati.
Kurang Sosialisasi
Seperti yang kami jelaskan di atas, bahwa anak yang sedang bermain game akan tersita fokusnya pada game. Hampir semua game menggunakan level yang selalu naik untuk diatasi. Tantangan-tantangan yang semakin naik membuat anak terus penasaran dengan game yang mereka mainkan. Ditambah lagi reward yang mereka dapatkan ketika mengatasi tantangan tersebut. Itulah yang membuat anak kurang sosialisasi dengan lingkungan sekitar mereka saking fokusnya mereka dengan game.
Anak Jadi Agresif
Banyak game online sekarang yang bertema kekerasan. Anak-anak yang terbawa kecanduan game online kekerasan akan terbawa dalam kehidupan sehari-hari. Sudah ada penelitian yang menyimpulkan ada korelasi tindakan kekerasan anak dalam kehidupan sehari-hari yang kecanduan game online kekerasan.
Itulah dampak negatif dari game online yang perlu diketahui oleh orang tua agar bisa mengantisipasi dampak buruk game online pada putra-putri mereka. Dengan penanganan yang tepat, dampak negatif dari game online bisa dihindari sedini mungkin bagi tumbuh kembang anak. Beberapa saran yang bisa kami berikan agar anak tidak terdampak terlalu parah dari game online.
Les beladiri adalah salah satu kegiatan yang wajib yang diikuti oleh anak-anak usia SD hingga SMP. Kegiatan latihan beladiri akan melatih tubuh anak bergerak secara aktif. Tubuh anak juga menjadi kuat dan tidak mudah sakit. Selain itu, kecanduan anak terhadap game online bisa berkurang dan mereka juga bisa berinteraksi dengan teman-teman sebaya mereka ketika berlatih.
Kegiatan luar ruangan bersama keluarga yaitu orang tua dan anak saat ini sangat penting sekali. Selain untuk untuk refreshing menyegarkan otak dari kesibukan kerja dan belajar, anak-anak juga bisa kurang ketergantungannya dengan game online juga bisa mendekatkan anak terhadap alam dan membuat mereka lebih perduli dengan kelestarian alam.
Menurut kami, anak-anak saat ini sangat dianjurkan untuk punya sepeda agar anak-anak punya alasan untuk berkegiatan di luar rumah dengan cara yang menyenangkan. Anak-anak khususnya setingkat tk-sd sangat senang ketika diajak jalan-jalan keliling kampung atau lingkungan perumahan dengan sepeda. Kegiatan bersepeda tentu akan mengurangi ketergantungan mereka terhadap gadget.
Sebenarnya masih banyak lagi kegiatan fisik yang bisa dilakukan oleh orang tua bersama anak atau anak-anak bersama guru untuk mengurungi ketergantungan anak terhadap game online. Apalagi seperti tema yang kami tulis pada kesempatan ini, orang tua bisa dengan mudah menemukan fasilitas playground anak di berbagai tempat agar anak bisa lebih seru dalam bermain di luar ruangan. Orang tua minimal dalam satu minggu meluangkan waktu untuk berkegiatan bersama anak agar mereka tidak selalu sibuk dalam bermain game online.
Baca juga: Jual Playground Anak Surabaya
Populernya playground anak juga kabar bagus bagi kami sebagai produsen playground anak karena permintaan untuk mainan ini selalu ada minimal satu setiap bulan. Dan dengan komitmen pemerintah, pengelola wisata dan orang tua untuk menyediakan fasilitas mainan outdoor untuk anak akan menjadi investasi jangka panjang bagi masa depan bangsa dengan generasi yang sehat secara jasmani dan rohani.
Itulah sedikit ulasan tentang playground anak yang kian populer di masyarakat saat ini. Harapannya tentu trend ini semakin meningkat di waktu yang akan datang untuk mengurangi ketergantungan anak terhadap game online yang sangat menyita perhatian anak. Tentu ini tugas bersama untuk mewujudkan itu semua mulai dari pemerintah, sekolah, pengelola wisata dan juga orang tua sendiri. Apa yang kami tulis ini adalah pengalaman kami sendiri sebagai produsen playground anak yang mendapat pesanan mainan ini dari pengelola perumahan, tempat wisata, restoran, pemerintah daerah dan juga pesanan pribadi. Semoga bermanfaat.
Bagikan informasi tentang Playground Anak yang Kian Populer di Tengah Masyarakat kepada teman atau kerabat Anda.
Komentar dinonaktifkan: Playground Anak yang Kian Populer di Tengah Masyarakat
Maaf, form komentar dinonaktifkan.